Kamis, 04 Oktober 2012

Jangan Usik Aku


03 Oktober 2012 diterbitkan di koran cyber
Jangan Usik Aku
Sore itu, ia hanya duduk termangu. Menunggu dalam sehari penuh tak masalah baginya. Yang ada di benaknya hanyalah harus mempersembahkan yang terbaik. Walau banyak kekecewaan yang menghampiri, ia tetap yakin jika niat baik selalu berakhir dengan kebaikan. Perasaannya bercampur antara bahagia dan tak percaya diri. Ia juga tak tahu harus bagaimana untuk menyikapi banyak penonton di hadapannya nanti.
Akhirnya, gilirannya untuk tampil sebagai peserta lomba solois dengan nomor urut 48 pun berlangsung. Dengan sepenuh hati ia menyanyikan lagu yang dari awal sudah disukainya. Alunan nada yang rendah berusaha ia nyanyikan, begitupun alunan nada yang tinggi ia gapai semampunya. Usai tampil, ia merasa bahagia. Tak perduli menang atau kalah yang penting baginya kepuasan penonton. Serta merta tepuk tangan yang meriah dihadiahkan penonton untuknya.
Dengan keringat yang bercucuran ia turun panggung dan tersenyum dengan lengkungan indah di bibirnya. Tak lama setelah bernyanyi, pengumuman lomba itu langsung diumumkan oleh juri yang salah satunya adalah orang yang cukup terkenal di belantika musik Indonesia.

Muhasabah Birokrasi (Jangan Makan Gaji Buta)


Muhasabah Birokrasi (Jangan Makan Gaji Buta)
Artkel ini HL di kompasiana
Selamat membaca:)
Sejak gerakan reformasi mencapai puncaknya pada Mei 1998, sejumlah perubahan yang cukup signifikan mulai bergulir. Perubahan signifikan juga terjadi pada pemerintahan.  Pemerintahan tidak saja harus bisa menerima kritik dan tugas untuk menyelesaikan tuntutan reformasi.  Harus ada perubahan mendasar yang mencakup kelembagaan, sistem kerja, dan bahkan mind-set para pelakunya dari pejabat tinggi sampai karyawan bawahan.
Reformasi di Indonesia harus dilakukan secara menyeluruh mencakup tiga lembaga kekuasaan, yakni eksekutif, legislatif dan yudikatif. Harus diakui bahwa kondisi birokrasi di Indonesia lebih buruk daripada negara-negara Barat pada umumnya yang penyebabnya seperti sistem, budaya dan nilai buruk.
Hampir semua elemen masyarakat mengatakan bahwa di negara kita belum terjadi reformasi birokrasi untuk mendukung pemeirntahan yang diharapkan. Birokrasi yang ada hanya dianggap sebagai lanjutan pemerintahan lama yang secara formal sudah mengalami reformasi namun secara aktual belum.
Tuntutan birokrasi secara langsung hampir tidak pernah terdengar.