; Puisi untuk Shariyani
Ai, engkau mengulur tangan ke udara
Seperti ingin meraba semesta
Tidak, engkau berdoa, menangis
Hatimu teriris?
Adakah rindu yang menyesak pada hatimu?
Yang aku tak pernah tahu
Mungkin aku tak mampu berbagi luka
Karena luka di tubuhku pun tak dapat kuseka
Aku ingat, Ai
Ajakanmu yang membingkai